Menurut WHO obesitas merupakan pandemic
yang lebih tinggi terjadi pada wanita, klasifikasiberdasarkan BMI ( Body mass
index ) dan komorbid. Morbidity pada ibu berhubungan dengan penigkatan kasus
obesitas khususnya hipertensi, diabetes mellitus, penyakit pada saluran nafas(
asma dan sleep apnoe) , penyakit tromboemboli, kardiomiopati, infeksi. Di Brazile
berdasarkan data diperoleh sekitar 5,5 %
kasus obesitas pada wanita hamil.
Klasifikasi
|
BMI (Kg.m2 )
|
Resiko Komorbid
|
Normal
|
18.5-24,9
|
Medium
|
Overweight
|
>25
|
|
Pre-Obese
|
25-29,9
|
Increased
|
Obese cls 1
|
30-34,9
|
Moderate
|
Obese cls 2
|
35-39,9
|
Severe
|
Obese cls 3
|
>40
|
Very severe
|
Clasifikasi obesitas oleh WHO
Obesitas merupakan masalah
kesehatan di masyarakat. Oleh karena itu, seorang dokter anestesi juga harus
disiapkan untuk menangani kasus obesitas pada kehamilan, agar lebih familiar dengan
resiko dari obesitas, evaluasi lebih awal, dan agar membuat sebuah protocol untuk
penangan obesitas pada ibu hamil untuk mengurangi kegagalan teknik anestesi dan
resiko ibu dan bayi selama persalinan.
Perubahan fisiologis selama
kehamilan terlebih pada ibu hamil yang obesitas. Posisi supine menyebabkan gangguan pada fungsi
kardiovaskular dan pernafasan yaitu merubah volume dan kapasitas paru. Tekanan abdomen
menyebabkan kesulitan bernafas dan hipotensi pada wanita hamil yang obese.
Spinal anestesi merupakan teknik
yang biasa dilakukan pada pembiusan operasi seksio sesarea. Resiko terjadinya
high blok bisa terjadi yang menyebabkan kesulitan bernafas.
Ruang epidural pada wanita hamil
mungkin berkurang karena pelebaran pembuluh darah di ruang ekstradural,
kompresi ruang subarachnoid, dan berkurangnya cairan serebrospinal. Pelebaran pembuluh
vena di ruang ekstradural dan peningkatan tekanan intrabdominal menyebabkan
penekanan pada vena cava inferior dan kosnekuensinya adalah pengurangan cairan
serebrospinal. Menjadi lebih sulit untuk mempredikasi kesulitan blok pada
wanita hamil obese dan non-obese dengan menggunakan dosis anestesi lokal yang
sama.
Spinal anestesi pada wanita hamil
yang mengalami obesitas memiliki kesulitan berupa kesulitan dalam
mengidentifikasi garis midline. Garis midline bisa dilokalisasi dengan patokan
prominence C7 atau celah intergluteal. Bisa juga digunakan USG untuk
melokalisasi ruang epidural, tetapi ini jarang dikerjakan. Pada obesitas cls 3
didapatkan lebih sulit untuk mengidentifikasi dan meraba ruang intervertebral dan
untuk melakukan penusukan pada lumbal.
Jarak antara kulit dengan ruang
epidural jarang melebihi 8 cm, pada 14.000 kasus hanya 1 kasus yang memerlukan
jarum spinal melebihi 8 cm.
Persiapan anestesi pada wanita hamil dengan obesitas
Persiapan meliputi evaluasi
kembali kondisi pasien, komorbid . jalur intravena dipasang sejak awal. Buatlah
perencanaan teknik anestesi
Persiapan alat berupa meja
operasi, kursi roda, baju pasien yang lebih besar. Persiapkan monitor untuk
tanda vital dan jarum spinal yang panjang.
Pilihan pertama analgesia pada
ibuhamil dengan obesitas adalah analgesia regional dengan alternative adalah
analgesia melalui intravena, im atau inhalasi.
Analgesia regional yang digunakan
adalah epidural atau combinasi spinal epidural.
Pilihan anestesi pada SC adalah
anestesi regional atau anestesi umum. Anestesi epidural merupakan teknik pilhan
dengan memasukkan kateter pada ruang epidural sehingga selama SC atau post SC
kita bisa memasukkan local anestesi. Durasinya lebih panjang, memperbaiki
kondisi kardiovaskular. Namun secara teknis memang lebih sulit.
Spinal anestesi memiliki onset
yang lebih cepat, durasi yang lebih pendek dan lebih cocok untuk SC, namun
teknik lebih suit dan sulit memprediksi ketinggian blok.
Anestesi umum merupakan pilihan
kedua setelah anestesi regional pada pasien SC dengan obesitas. Pada anestesi
umum kesulitannya adalah kesulitan menguasai jalan nafas, gagal intubasi
terjadi 1:200. Selain itu resiko terjadinya regurgitasi dan aspirasi cukup
besar, mudah terjadinya hipoksia karena FRC berkurang dan terjadinya
peningkatan konsumsi oksigen. Maka perlu
dipersapkan alat-alat untuk airway sulit seperti bogie, stylet, laringoskope
blade panjang, fibre optic.
No comments:
Post a Comment