Thursday 26 August 2010

dr. Taufik Hidayat ( profil blog kita minggu ini)


Pernah bertemu dengan makhluk ini?.....astgfirullah dosa apa yg telah kau perbuat sehingga bertemu dengannya. Awal bertemu dengan makhluk ini dulu saat 2004, saat saya menginjakkan kaki di dunia kampus kedokteran tercinta, sosok yang jaim dan senyum yang aneh penuh tanda tanya. Kulit hitam, kurus, sedikit keriput meyakinkan anda kalau beliau seorang pekerja keras. Meski seringkali menjadi orang nomor sekian dibarisan dakwah, namun semangatnya untuk menjalankan roda dakwah kampus fk sungguh luar biasa. Kesana kemari menagih hutang dari aktivis2 tak berduit seperti saya. Selalu punya ide cemerlang untuk menghasilkan duit, duit dan duit. Dimana ada kegiatan kampus, disitu pulah lapaknya dikembangkan untuk mencari rupiah demi rupiah, mengisi pundi-pundi dakwah fk unand…..
Namun, meski dari gayanya yang kurang meyakinkan, kampungan, sedikit nyentrik ternyata tersimpan bakat yang luar biasa yakni bakat membabu buta,…he he he….bukan itu maksudnya, itu she hanya salah satunya, tapi yang membuat saya berdecak kagum adalah kepintarannya. Meski tak sempat cumlaude, ya….hampirlah….. ^_^. Kemampuannya berbahasa inggris yang luar biasa turut menutupi gayanya yang kampungan khas nanggalo ini……kesehariannya seh gak pake bahasa inggris , beliau tetap cinta dengan bahasa ibunya, Minang bangeeeettt….mulutnya yang ceplas ceplos, berkata apa adanya, sesuka hati seringkali menghambat karirnya di dakwah…^_^. Intinya beliau tampil apa adanya karena memang begitulah adanya….seiring perputaran waktu, keberuntungan menghantarkan beliau menjadi dokter dan lagi2 keberuntngan menghantarkannya menjadi orang penting dibagian forensik RSUP M Djamil Padang…..karier yang luar biasa…..masih seperti yang dulu, ia tetap hitam, memilki senyum yang aneh tapi satu yang berobah pertumbuhannya yang tak terkontrol, tumbuh kesamping….ntah berapa triliun duit forensik yang dikorupsikannya sehingga menjadikannya buncit seperti itu, namun tak satupun KPK mengindikasikannya terlibat kasus korupsi, ini hanyalah sangkaan penulis saja…klu mau menindak lanjuti silahkan ditelusuri harta kekayaannya…he he he he ^_^
Satu lagi yang saya banggakan dengan pria kelahiran 22 september 1983 ini adalah, jiwa mudanya yang masih menggelora, semangatnya buat membimbing adek2 , berbagi ilmu meski terkadang menyesatkan, berbagi cerita dengan mereka meski seringkali banyak yang masuk kriteria gunjing, ghibah dan fitnah…tapi sekali lagi itulah dr.taufik apa adanya. ^_^….karirnya di bulan sabit merah indonesia cabang padang yang bergerak di bidang kemanusiaanpun sungguh luar biasa, bayangkan lebih dari 70 kali mengikuti baksos, pengabdian yang luar biasa terhadap rakyat menengah ke bawah, sosok seorang pelayan rakyat tanpa merasa sombong dengan gelar dokternya……
Hobby jalan-jalannya tersalurkan sudah melalui acara berbagai baksos bsmi, meski dengan mobil ambulan, tapi jadi jugalah daripada jalan kaki…..hobby makan-makannya yang tidak bisa dikontrol, paling tidak suka dengan yang namanya ikan, ntah apa yang menjadikannya trauma dengan makhluk Tuhan yang satu itu, wajar saja klu kalangan dokter memprediksikannya bakal berakhir di bangsal interne sebagai penderita DM klu gaya hidpnya tidak bisa dirobah, paling tidak suka dengan olah ragu. Musik kesukaanya adalah dangdut…(jelas bangatkan kampungannya?) ^_^, sesekali sih dengerin nasyid, murattal????...ragu juga seh…saya tidak mau memfitnah beliau menuliskan klu beliau suka dengan murattal…..cukuplah beliau dengan Tuhannya, Tuhanku dan Tuhanmu yang tahu itu….
Inilah sekilas dengan dr.Taufik Hidayat yang begitu fenomenal, menghebohkan dunia kampus, dunia dakwah, membuat kekacauan dimana-mana, tapi juga berkarya tanpa mengenal usia….semangat selalu buat dr.Taufik………..^_^

untuk profil minggu depan kami akan perjalanan hidup dr. Rhandika rafly.......

6 comments:

  1. entahlah, saya pun sudah tidak ingat lagi apa saja yang saya lakukan dahulu, yang pasti saya mengacau kian kemari tanpa mengenal kasta,....dan entah kenapa dr. mukri mempublikasikan aib saya disini, yang jelas tak satu pun prestasi, semua hanya keseharian yang sangat biasa. Ya, saya yang suka apa adanya, sangat anti dengan yang bernuansa topeng dan tetap eksis walau sudah berbagai pestisida disemprotkan, tapi sya tetap berkiprah selagi Tuhan mengijinkan,...heheheheheh,..narsis bana..........

    ReplyDelete
  2. taufik yang tak berhenti beramal tanpa peduli pujian dan hinaan, tak pilah pilih perkerjaan berkelas atau jatah rakyat jelata, tak surut beramal meski tahun demi tahun bergulir... tanpa topeng... apa adanya... mengajarkan ku arti keikhlasan... my bestfriend taufik

    ReplyDelete
  3. berbahagia sekali saya mengenal sosoknya....rendah hati, penuh perhatian, percaya diri,.....tenggang rasa , tepaselira, gotong royong

    ReplyDelete
  4. ikut seneng baca profilnya dan lebih seneng bisa mengenal adik-adik yang luar biasa ini.
    sa tu hal yang ni khaulah ingat..kesan senyumnya yang misterius dan tersirat 'sinism' di sana..
    piisss ahh....!

    ReplyDelete